Cara Simpan Daging Kurban Berlebih di Dalam Kulkas yang Tidak Menimbulkan Bau

17 Juni 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi daging kurban bisa disimpan lama dalam kulkas dan tidak berbau/ /Asham/

KABAR PANGANDARAN - Idul Adha telah tiba. Hewan kurban siap disembelih, dan dagingnya akan dibagikan kepada semua warga. Pada saat itu, pasokan daging merah ke rumah-rumah menjadi berlimpah. Sementara perut tidak bisa menampung seluruh daging, alhasil kamu harus memutar otak untuk menyimpan stok daging yang masih banyak.

Agar terhidar dari kontaminasi bakteri sehingga daging tetap higienis, kamu bisa memanfaatkan kulkas di rumahmu yang bisa kamu maksimalkan dengan beberapa cara yang Kabar Pangandaran akan sampaikan dalam artikel ini.

Sehingga daging kurban akan tetap awet dan tidak bau. kehigienisannya terjaga dan aman untuk dikonsumsi. Kamu pun tak perlu ragu untuk memasaknya, mengolah menjadi beragam menu yang enak.

Baca Juga: Idul Adha Tiba, Waktunya Pesta Daging Sapi! Eits, Perhatikan Batas Aman Konsumsinya di Sini!

Beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar daging sapi awet dan tidak berbau ini hanya memerlukan peralatan yang mudah didapat dan murah. Kamu bahkan tak perlu keluar uang banyak. Cekidot!

1. Persiapkan kemasan daging kurban yang sesuai

Ilustrasi daging kurban yang sudah dipotong-potong/

Pastikan kamu memiliki kantong plastik kedap udara atau wadah penyimpanan yang cocok untuk menyimpan daging kurban. Kemasan ini akan membantu mencegah udara dan kelembaban dari mempengaruhi daging.

2. Potong dan bungkus dengan rapat

Baiknya, saat mendapatkan daging kurban segera potong menjadi bagian yang sesuai untuk penyimpanan.

Pastikan setiap potongan dibungkus dengan rapat menggunakan kertas aluminium atau kertas pembungkus daging yang tahan air. Pastikan tidak ada bagian yang terbuka atau terpapar udara langsung.

3. Tandai dan berikan tanggal

Terlihat sangat sepele. Namun dengan memberikan tanggal, Anda akan bisa menghitung kapan daging kurban harus segera dimasak.

Jika kamu memiliki beberapa potongan daging yang akan disimpan dalam waktu yang berbeda, tandai setiap kemasan dengan tanggal penyimpanan untuk memudahkan pengaturan dan pemakaian.

Baca Juga: Idul Adha Tiba, Pesta Daging Dimulai! Ini Manfaat, Efek Samping dan Batasan Konsumsi Daging Kambing

4. Atur suhu yang sesuai

Pastikan suhu kulkas kamu berada di kisaran 0-4 derajat Celsius untuk menjaga kesegaran daging. Tempatkan daging kurban di bagian terdingin di dalam kulkas, seperti rak atas atau bagian belakang, agar mendapatkan suhu yang lebih stabil.

Atur suhu kulkas ketika menyimpan daging kurban/ Pixabay

5. Jangan membekukan daging yang telah dimasak

Ingat! Jika daging kurban telah dimasak, sebaiknya jangan membekukannya kembali setelah dimasak, karena ini dapat mempengaruhi tekstur dan rasa daging.

6. Jangan ditumpuk

Jangan menumpuk potongan daging kurban satu sama lain di dalam kulkas. Biarkan sedikit ruang udara di sekitar setiap potongan untuk sirkulasi udara yang baik.

7. Periksa secara rutin

Hal terakhir adalah cek secara rutin, periksa daging yang disimpan di kulkas. Jika ada tanda-tanda kerusakan, seperti bau yang tidak sedap, perubahan warna yang mencurigakan, atau lendir yang terbentuk, segera buang daging tersebut.

Baca Juga: Asyik, Idul Adha 2024 di Depan Mata, Waktunya Pesta Barbeque! Ini Varian Sate yang Bisa Kamu Buat!

Itulah tips dan cara menyimpan daging kurban di kulkas supaya awet tahan lama dan tidak bau. Ingatlah bahwa daging kurban yang disimpan di kulkas akan tetap segar untuk beberapa hari.

Jika kamu ingin menyimpannya untuk jangka waktu yang lebih lama, pertimbangkan untuk membekukannya dalam wadah kedap udara atau menggunakan metode penyimpanan lainnya, seperti pengawetan dengan garam atau pengasapan. Selamat mencoba!***

Editor: Kiki Masduki

Tags

Terkini

Terpopuler