MENGAGUMKAN! Jamur Juga Bisa Bantu Diet Seperti yang Dilakukan Katy Perry, Ketahui Jenis Jamur Beracun di Sini

- 25 Juni 2024, 15:00 WIB
Ilustrasi Diet Jamur ala Katy Perry/
Ilustrasi Diet Jamur ala Katy Perry/ /Instagram/katyperry

KABAR PANGANDARAN - Benarkah jamur juga bisa membantu program diet? Jamur adalah salah satu jenis tumbuhan yang tersebar di alam. Namun, tidak semua jamur bisa dikonsumsi karena mengandung racun.

Biasanya, jenis jamur yang bisa dikonsumsi adalah jamur enoki, jamur shiitake, jamur tiram, jamur kancing, dan jenis jamur lainnya. Jenis jamur yang disebutkan di atas bisa dijadikan sebagai menu untuk diet. Katy Perry adalah salah satu orang yang mencoba the mushroom diet.

Sesuai namanya, diet jamur ini hanya memperbolehkan kamu mengonsumsi jamur sepanjang hari. Diet jamur dilakukan agar kalori yang masuk ke tubuh hanya sedikit, dan jauh dari rata- rata jumlah kalori yang dibutuhkan manusia. Biasanya, dalam sekali makan, kamu hanya boleh mengonsumsi satu mangkuk jamur dengan 21 kalori saja.

Baca Juga: Mulai dari Syahrini Hingga David Beckham Suka Makan Jamur, Ini Daftar Jamur yang Bisa Dikonsumsi

Diet jamur ini dianggap ekstrim karena kebutuhan kalori harian tubuh tidak bisa terpenuhi. Selain jamur yang bisa dikonsumsi, kamu juga harus tahu apa saja jenis jamur yang mengandung racun dan tak bisa dikonsumsi. Untuk lebih jelasnya, silakan cermati ulasan berikut sampai selesai.

Ciri-ciri Jamur Beracun

Ilustrasi Daftar dan Ciri Jamur Beracun/
Ilustrasi Daftar dan Ciri Jamur Beracun/ Pexels/Pixabay

1. Warna jamur mencolok dan bervariasi, contohnya warna kuning, merah, keunguan atau pun kehijauan.

2. Tumbuh di tempat yang kotor, contohnya di sampah, kotoran sapi, makanan busuk dan lain sebagainya.

3. Aroma jamur menyengat seperti bau amonia bercampur kotoran.

4. Sebagian besar jenis jamur punya cincin di pangkal batangnya

5. Saat dipotong dengan pisau stainless steel, biasanya akan muncul warna biru kehitaman seperti memar.

6. Warna jamur akan berubah setelah dimasak.

7. Biasanya, jamur beracun cenderung lebih renyah ketika disentuh, baik bagian tudung atau pun batang.

Baca Juga: Benarkah Konsumsi Telur Berlebih Menyebabkan Bisul dan Jerawat? Simak di Sini!

Jenis-jenis Jamur Beracun

Di bawah ini ada beberapa jenis jamur beracun yang ada di dunia, yaitu sebagai berikut:

1. Jamur death cap

Jamur ini paling mematikan di dunia, dan biasanya ditemukan di hutan atau pun taman. Tampilannya menarik karena tutup topinya berwarna hijau zaitun atau pun coklat kehijauan, sedangkan warna batangnya putih. Bila jamur tak sengaja dikonsumsi meski hanya sedikit bisa menyebabkan keracunan hati yang berakibat fatal.

2. Jamur fly agaric

Tampilan jamur ini mencolok karena memiliki tutup topi warna merah dengan bintik putih. Pada jamur ini terkandung senyawa psikoaktif yang bisa sebabkan efek halusinasi. Tumbuhan ini juga bersifat toksik sehingga bisa menyebabkan efek samping.

3. Jamur false morel

Jenis jamur ini termasuk dalam kelompok morel atau jenis jamur yang aman dan juga lezat dimakan. Akan tetapi, jamur ini berbeda bentuknya, karena permukaan bagian luarnya berkerut dan warnanya coklat sampai merah. Jenis jamur ini memiliki senyawa berbahaya yang bisa memicu keracunan bila tak bisa diolah dengan benar.

4. Jamur fool's webcap

Tumbuhan ini juga disebut dengan cortinarius orellanus yang tumbuh di hutan atau pun lahan basah. Jamur ini memiliki tutup topi warna oranye sampai kuning kecoklatan.

Bagian batang jamur juga biasanya lebih muda dan warnanya merah. Jika mengonsumsi jamur ini bisa menyebabkan keracunan organ ginjal yang parah dan bahkan bisa mengancam nyawa.

5. Jamur autumn skullcap

Jenis ini termasuk dalam kelompok jamur kecil yang tumbuh di kayu atau dedaunan yang busuk. Bahkan, beberapa jenis jamur ini memiliki kandungan berbahaya untuk hati manusia. Meski berukuran kecil, bentuknya mirip dengan jamur yang aman dimakan.

Baca Juga: WOW! Ternyata Jamur Cordyceps di Serial Last of US Berkhasiat untuk Kesehatan, Ini Kata dr.Saddam Ismail

Itulah jenis jamur beracun, dan bagaimana ciri jamur yang tak bisa dikonsumsi manusia. Untuk diet, jamur bisa diolah menjadi makanan yang sehat dan disesuaikan dengan kalori yang dibutuhkan. Namun, sebelum mengonsumsi jamur, pastikan kamu tidak alergi dengan tumbuhan ini.***

Penulis : Inggar Anggraeni

Editor: Kiki Masduki

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah