Network
KABAR PANGANDARAN - Kabar yang menggawatkan! Apple telah mengirimkan peringatan kepada para pengguna produknya, salah satunya Iphone yang ada di 92 negara mengenai ancaman serangan mercenary spyware.
Dilansir dari Antara, informasi tersebut didapat dari laporan Tech Crunch, yang disebarkan pada Rabu (10/11). Tetapi Apple tidak memberi tahu identitas penyerang tersebut tidak disebutkan, seperti negara asal ataupun kelompok usia.
Baca Juga: Mudik Lebaran Bebas Khawatir, Kamu Bisa Andalkan Aplikasi Ini untuk Perjalanan ke Kampung Halaman
Apple menuliskan sebuah informasi yang disebarkan kepada para pengguna IPhone, bahwa perusahaan teknologi tersebut telah mendeteksi para pengguna sebagai target serangan mercenary spyware, yang mencoba untuk menyusupi iPhone yang terkait dengan ID Apple xxx dari jarak jauh.
Apple menuliskan sebuah peringatan yang jika diartikan bisa seperti berikut, "Serangan ini kemungkinan menargetkan Anda secara spesifik karena siapa Anda dan apa yang Anda lakukan. Meskipun kepastian mutlak tidak mungkin dicapai saat mendeteksi serangan itu, Apple sangat yakin dengan peringatan ini. Mohon tanggapi dengan serius".
Baca Juga: Akhirnya, Apple Beri Izin Aplikasi Emulator Game Edar di App Store
Pemberitahuan dan peringatan tersebut telah Apple lakukan beberapa kali dalam setahun, dan telah mengingatkan pengguna tentang ancaman serangan siber tersebut sejak tahun 2021 di lebih dari 150 negara.
Peringatan serangan spyware tersebut muncul ketika banyak negara tengah mempersiapkan pemilihan umum. Banyak perusahaan teknologi dalam beberapa bulan terakhir menjadi waspada karena meningkatnya upaya manipulasi hasil pemilihan umum yang disponsori oleh negara.
Sebelumnya, serangan tersebut dianggap disponsori oleh negara akan tetapi label tersebut diubah menjadi serangan spyware oleh tentara bayaran.
