Network
KABAR PANGANDARAN – Tahun ini, bank dan lembaga keuangan lain kembali membuka pengajuan KUR 2024. Salah satu lembaga keuangan yang meluncurkan KUR 2024 adalah Pegadaian Syariah yang sering disebut sebagai KUR tanpa bunga.
Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang diselenggarakan oleh Pegadaian juga cocok untuk diikuti oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menangah (UMKM) dengan berbagai keuntungan. salah satunya tanpa bungan. Mengapa KUR 2024 di Pegadaian Syariah disebut pinjaman tanpa bunga? Simak penjelasannya di bawah ini.
KUR merupakan sebuah program pemerintah yang ditujukan untuk para pengusaha kecil, khususnya UMKM di Indonesia. Salah satu lembaga keuangan yang membantu pemerintah dalam menyalurkan program ini adalah Pegadaian Syariah.
Program pemerintah KUR ini memberikan subsidi bunga di setiap angsurannya, namun bunga yang ditetapkan cukup rendah sehingga pengusaha kecil bisa meminjamnya dengan mudah. Jika KUR pada umumnya menggunakan bunga, di Pegadaian Syariah program ini justru malah disebut sebagai pinjaman tanpa bunga.
Tak hanya itu saja, program KUR yang ada di Pegadaian juga tanpa jaminan. Sesuai namanya, Pegadaian Syariah adalah lembaga keuangan yang dikelola secara syariah. Untuk besaran limitnya minimal Rp1 juta, dan maksimal Rp10 juta. Dalam lembaga keuangan ini memang tidak mengenal bunga, tapi menggunakan istilah besaran Mu’nah.
Besaran Mu’nah ini juga disebut sebagai jasa pemeliharaan, dan jumlah efektif per tahunnya adlaah 6%, atau setara 0,28% per bulan dari pembiayaan. Karena alasan ini, KUR yang disediakan oleh Pegadaian Syariah disebut sebagai pinjaman tanpa menggunakan bunga.
Baca Juga: Segera Coba! Cara Daftar KUR Bank Nobu 2024 serta Syarat Pengajuannya
Bahkan, pinjaman KUR di sini juga bebas dari denda, dan biaya administrasi pun tidak dibebankan, termasuk biaya provisi pun tidak ada. Cocok digunakan untuk mengembangkan modal usaha.
